Selamat! Indonesia berhasil melaju ke final Piala AFF 2016 setelah mengalahkan Vietnam di semifinal dengan agregat 4-3. Kemenangan ini pastinya menjadi spesial bagi Indonesia, setelah cukup lama persepakbolaan Indonesia mati suri, akhirnya Indonesia kembali bangkit bahkan berpeluang membawa pulang gelar juara Piala AFF 2016.
Euforia kemenangan Indonesia atas Vietnam rupanya tidak hanya terjadi di lapangan saja, setelah pertandingan selesai, di media sosial muncul hashtag #DiRuangGantiTimnas yang menjadi trending topic Twitter. Hastag tersebut merupakan kreasi dari netizen untuk merayakan kemenangan Indonesia. Jika dilihat isi twitnya hampir dipastikan kalian akan senyum-senyum sendiri atau bahkan ketawa ngakak karena isi twitnya yang kocak. Berikut beberapa twit dengan hashtag #DiRuangGantiTimnas.
https://twitter.com/arman_dhani/status/806527242406805505
Boaz : Ndik, gimana cara kita hadapi thailand di final nanti?
Andik : kita sewa wasit yg tadi! ;')#DiRuangGantiTimnas— Fakhri Rafiki (@FakhriRafiki) December 7, 2016
Boaz: knp tadi Sa diganti bos?
Riedl: Soalnya Ferdinan ngamuk klo gak dimainin gak mw patungan bayar lapangan
Boaz: :V #DiRuangGantiTimnas— Alvian Yudi Pratama (@alvianyudip) December 8, 2016
Kurnaia Mega:Eh tadi kiper vietnam knpa itu di kartu merah?
Fahrudin:Gua denger si tadi dia Menista Agama gitu #DiRuangGantiTimnas— Mas Supri (@supriyono0109) December 7, 2016
admin
Related posts
Popular
-
Curhat Mahasiswa yang Harus Jalani Kuliah Online akibat Pandemi Covid-19
-
Kuliah Offline vs Online, Mana yang Lebih Baik?
-
Bagaimana Seharusnya Jurnalis Memberitakan Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182?
-
Kebablasan Turis Asing yang Hidup Nyaman di Bali
-
Presiden Jokowi Ingin Jadi Sekjen PBB? Ini Syarat dan Proses Pemilihannya
-
Berteman dengan Kehilangan: Bagaimana Kita Mulai Bangkit dan Kembali Berjuang
-
Fidelis : Mimpi yang Terenggut dalam Ironi
-
American Music Awards 2020: Cerita di Balik Wajah Lebam The Weeknd
-
5 Informasi yang Perlu Diingat tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19
-
Alasan di Balik Nikon Indonesia Tutup: Restrukturisasi hingga Covid-19